Minggu ke dua tepatnya 15 Maret 2020 bertepatan dengan pelaksanaan Festival Tengah Senester (FTS), program KBM daring alias online melalui belajar di rumah berbasis E-learning dan Radio Kooperatif mulai dilaksanakan di sekolah keberbakatan Muhammadiyah Boarding Area Sport Art and Sains SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Dengan harapan melalui pembelajaran berbasis E-learning dan Radio Kooperatif tersebut bisa menjadi dalah satu solusi sebgai media komunikasi antra sekolah dan orang tua yang efektif.

Namun menjadi pemikiran tim kurikulum sekolah keberbakatan, apakah KBM darling dengan belajar dirumah melalui radio kooperatif ini, komunikasi du arah orang tua dan sekolah benar benar efektif. Tentu belum semua masalah komunikasi dua arah teratasi. Butuh perhatian khusus, agar problem komunikasi dua arah selama pembelajaran di rumah secara perlahan lahan dapat teratasi. Tapi keberadaan Radio Kooperatif ini bisa menjadi salah satu alternatif membantu memperlancar komunikasi sekolah dengan Orang Tua siswa.

Saat ini Fungsi radio kooperatif sekolah keberbakatan SMAM-X sekilas sudah dapat membantu komunikasi dua arah, tinggal penyempurnaan beberapa komponen pendukung yang harus mendapatkan perhatian khusus. Namun, setidaknya satu permasalahan komunikasi baik dengan siswa terbantu.