“Larutan merupakan campuran yang homogen. Pelarut dan zat terlarut tidak dapat dibedakan lagi bentuknya. Hanya sifatnya saja yang mungkin masih sama. Misalnya, larutan gula rasanya masih tetap manis seperti gula. Oleh karena itu, larutan tidak dapat dikembalikan lagi unsur-unsurnya secara kimia biasa”

Petikan tersebut dispaikan oleh ustadz Tri ketua tim penguji proyek sains, saat pelaksanaan ujiaan ptaktik pada Jumat 19 Februari 2021 sekolah keberbakatan Muhammadiyah Boarding Area Sport Art and Sains SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Menurut pengamatannya materi ajar selama ini belum mampu merubah pola pikir diswa dalam mengaplikasikan larutan dalam kehidupan sehari-hari. Padahal hampir disetiap sisi kehidupan tidak bisa dipisahkan dengan manfaat larutan, salah satu contoh larutan elektrolit.

Larutan elektrolit berasal dari 2 buah kata, larutan dan elektrolit. Larutan merupakan campuran yang homogen. Pelarut dan zat terlarut tidak dapat dibedakan lagi bentuknya. Hanya sifatnya saja yang mungkin masih sama. Misalnya, larutan gula rasanya masih tetap manis seperti gula. Oleh karena itu, larutan tidak dapat dikembalikan lagi unsur-unsurnya secara kimia biasa. Saya berharap para siswa melalui uprrak kali ini, mampu mendiskusikan masa deDepa kehidupan yanh tidak pisah dipisahkan dari perkembangan teknologi yang semakin mutahir, “ujar ustadz Tri Sutanto juga nerukam bagian dari tim kreatif kutukulum.