Ungkapan SMAM-X sekolah tempatnya anak-anak berbakat yang penuh daya pikat, bukanlah sekedar slogan. Para siswanya benar-benar aktif kreatif dan inovatif. Hampir setiap waktu selalu muncul ide atau gagasan yang unik dan menarik. Salah satunya komunitas entrepreneurship dengan ide memanfaatkan barang bekas yang tidak terpakai menjadi produk unggulan yang bisa dipasarkan. Dengan ide tersebut, siswa SMAM-X mampu menyisihkan ratusan sekolah Se-Indonesia, hingga masuk babak final FIKSI 2018 di Yogyakarta
Alhamdhulillah. Senin sore, 1 Oktober 2018 tim FIKSI 2018 SMAM-X tiba di stasiun kereta api Yogyakarta. Kekuatan tim kali ini dipimpin oleh Ustdzah Prasetyo dengan peserta Aninditya Adani kelas XI MIA 2 Putri dan Agnes Cahya n.p Kelas XI MIA 2 Putri. Mereka komunitas entrepreneurship SMAM-X di FIKSI 2018 yang diselenggarakan kementrian pendidikan Indonesia mengusung tema “Rang Rang Rung ( Kerang – Kerang Warna ). Diharapkan melalui tema tersebut mampu menjadi yang terbaik.
Insya Allah kami tim FIKSI 2018 SMAM-X setelah tiba di stasiun Yogyakarta akan langsung menuju Hotel Sahid Yogyakarta sebagai tempat pelaksanaan lomba Fiksi 2018. Mohon do’a smg tim fiksi SMAM-X menjadi yang terbaik,” ujar Prasetyo pembina entrepreneurship SMAM-X