Soal penilaian hasil pendidikan berbsis festival, sekolah keberbakatan Muhammadiyah Boarding Area Sport Art and Sains SMA Muhammadiyah 10 Surabaya tidak pernah membosankan. Setelah bertajuk kooperatif dan kolabortif kini ujian tengah semester genap, lebih menekankan pada “pemecahan problema melalui proyek”. Dan hari Selasa 16 Maret 2021 batas pengesahan proposal evaluasi penilaian berbasis festival rumpun ISMUBA, dilaksnakan di class are putri 1

Antusias siswa sungguh luar biasa, mereka rela antri untuk mendapatkan pengesahan dan bahkan ada yang harus memperbaiki proposalnya. Menurut ustd Alfin perbaikan proposal dikarenakan ada kurang memenuhi ketentuan yang harus dilalui. Ketentuan tersebut diantaranya para siswa diharapkan menyelesaikan proposalnya dilakukan secara kelompok dimulai dari tahap memunculkan gagasan, perencanaan, penyusunan, hingga pengesahan di depan tim penilai. Dan harus ada unsur pemaparan produk. Maka, para peserta harus memahami benar terhadap proyek yang akan dihasilkan. Yang paling penting proyek yang tertera di proposal melibatkan peran teman sebaya, guru, orang tua, bahkan masyarakat.

“Tidak hanya itu melalui evaluasi penilaian tengah semester berbasis festival kali ini, diharapkan mampu melejit setiap potensi yang dimiliki siswa, serta melatih kemampuan berpikir kreatif; dalam situasi musibah pandemi corona Covid-19, “ujar ustdz Alfin waka kurikulum SMAM-X