Nama Sekolah Peduli Anak Hebat (SPAH) SMAM-X semakin menasional. SPAH SMAM-X mendapatkan apresiasi positif dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. SPAH SMAM-X satu satu nya SMA Swasta yang mendapatkan undangan workshop Regulasi Peraturan Pendidikan Inklusi Tahun 2018 Dinas Pendidikan Jatim 19 – 21 Maret 2018.
Kepercayaan tersebut diterima kepal sekolah Keberbakatan SMAM-X, Sudarusman pada Jumat 16 Maret 2018 di sela sela sekolah mempersiapkan UASBN siswa kelas XII yang berlangsung 19 – 30 Maret 2018.
Ketiga peserta sekolah dari Kota Surabaya adalah SMAN 10, SMK 8 dan SMAM-X yang dipilih atau dibrtikan kepercayaan mengikuti workshop Regulasi Peraturan Pendidikan Inklusif 2018 karena sekolah tersebut banyak membina siswa yang berkebutuhan khusus. Sekolah sekolah ini dinilai telah berada pada tahap yang berbeda untuk berkembang menjadi Inklusif yang sempurna
Khusus untuk SPAH SMAM-X, sekolah yang baru berdiri tahun 2014 lalu dengan sistem pendidikan memfasilitasi bakat dan minat siswa berdasarkan passionnya, serta berupaya menempatkan kesempatan belajar dan memprioritaskan anak anak yang memiliki kemampuan tidak terbatas
Kepala SMAM-X Sudarusman, keberhasilan SPAH SMAM-X dipercaya mengikuti workshop Regulasi Peraturan Pendidikan Inklusif 2018 ini tak lepas dari peran serta para koordinator dan guru pendamping khusus SPAH. Mulai dari pendamping kelas X hingga kelas XII. “Jadi konsep pendidikan SPAH tidak akan mampu mendapatkan apresiasi Dinas Pendidikan Provinsi Jatim tanpa peran serta semua pihak, ” ujar Sudarusman saat mengikuti pembukaan workshop.